Darussalam – Senin (21/03) Pakaian Dinas Harian (PDH) identik dengan anggota ormawa baik UKM maupun HMJ di lingkungan kampus. Pakaian ini umumnya dipakai mahasiswa saat kegiatan organisasi tertentu. Berbeda dengan tahun sebelumnya, Economic Day kembali hadir di tengah mahasiswa FEB USK, program ini merupakan salah satu proker BEM FEB USK yang seharusnya diadakan setiap tahun. Namun, untuk tahun 2020 dan 2021 proker ini sempat berhenti dikarenakan seluruh kegiatan kampus dialihkan secara daring. Di tahun 2022 ini BEM mencoba menghidupkan kembali program ini.
“Tujuan dari Economic Day ini adalah untuk menumbuhkan semangat organisasi teman-teman mahasiswa ekonomi, kita ingin menunjukkan ke pada pihak eksternal bahwa ekonomi ini memiliki banyak kegiatan/organisasi, sehingga hal itu dapat membangun citra ekonomi maupun dapat menjadi contoh dan image yang bagus bagi kampus kita” jelas Abi Rafdi selaku Ketua BEM FEB USK.
Di hari perdana pelaksanaan Economic Day, terlihat antusiasme mahasiswa sangat tinggi dimana pagi senin tadi banyaknya mereka yang mengenakan PDH UKM dan HMJ mereka masing-masing dalam melaksanakan kegiatan perkuliahannya. Namun, terlihat juga sebagian mahasiswa yang belum menggunakannya. Pada umumnya, mahasiswa yang tidak memakai PDH ini merupakan mahasiswa baru angkatan 2021 yang memang belum memperoleh PDH dari organisasi masing-masing
Ketua BEM FEB USK, Abi Rafdi dalam langkah kakinya mengamati kegiatan ini dan ia mengatakan program ini akan menjadi program berkelanjutan yang akan diadakan setiap senin sesuai kesepakatan pada rapat KBM yang diadakan antar seluruh ormawa FEB.“Semoga semakin banyak kegiatan yang betul-betul mencerminkan kolaborasi dan keberagaman. Economic Day juga kami adakan dengan harapan agar menumbuhkan semangat kekompakkan dan kolaborasi antar ormawa kampus” pungkas Abi dalam harapnya. (Anastasia&Daffa)