BeritaKampusOpiniSuara Pembaca

Inovasi Pembelajaran di Kelas Akuntansi, Hadirnya Praktisi Profesional untuk Pengalaman Belajar yang Nyata

×

Inovasi Pembelajaran di Kelas Akuntansi, Hadirnya Praktisi Profesional untuk Pengalaman Belajar yang Nyata

Sebarkan artikel ini
By : International Accounting Program (IAP) 22

Darussalam – Mata kuliah Topik Khusus dalam Akuntansi pada International Accounting Program (IAP) angkatan 2022 di semester genap 2025 ini menjadi menarik berkat pendekatan pengajaran yang sangat dinamis dan inovatif. Diampu oleh Dr. Ratna Mulyany, B.Ac., M.Sc.Acc., mata kuliah ini dirancang khusus untuk membahas fenomena dan isu-isu unik serta spesifik dalam pelaporan akuntansi yang bersifat kontekstual dan terus berkembang.

Menurut Dr. Ratna, mata kuliah yang mendalami isu-isu terkini di dunia praktik akuntansi nasional maupun global ini sangat membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang implementasi nyata.

“Menghadirkan praktisi profesional, regulator, atau akademisi yang punya pengalaman langsung itu sangat relevan,” jelasnya.

Tujuannya jelas, agar mahasiswa tidak hanya mendapat wawasan teoritis, tapi juga pemahaman konkret tentang bagaimana topik-topik seperti sustainability reporting, forensic accounting, financial technology, atau perkembangan standar akuntansi internasional itu diterapkan langsung di lapangan. Apalagi, isu-isu akuntansi zaman sekarang ini  erat kaitannya dengan praktik dan kebijakan yang terus berubah. Jadi, kehadiran narasumber eksternal dapat memperkaya diskusi kelas dan menjembatani kesenjangan antara teori dan praktik, memberikan mahasiswa perspektif yang lebih komprehensif.

Dr. Ratna menjelaskan bahwa tujuan utamanya adalah menciptakan pengalaman belajar yang aplikatif, interaktif, dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.

“Saya berharap mahasiswa bisa melihat langsung bagaimana topik-topik khusus yang kita bahas, seperti akuntansi syariah, pengungkapan Environmental, Social, Governance (ESG), audit investigatif, atau peran akuntan di era digital itu dijalankan oleh para profesional,” ujarnya.

Beliau berharap agar mahasiswa dapat mengembangkan kemampuan berpikir kritis, keterampilan analitis, dan kesadaran profesional (professional awareness) yang lebih baik. Selain itu, metode ini juga mendorong mereka untuk aktif berdialog dengan narasumber, mengasah rasa ingin tahu, dan mulai membangun koneksi profesional sejak di bangku kuliah. Dengan begitu, lulusan IAP nantinya tidak hanya kompeten secara akademik, tapi juga siap menghadapi tantangan di dunia profesional.

Komitmen Dr. Ratna Mulyany untuk terus menerapkan metode guest lecture ini di semester-semester mendatang sangat kuat.

“Menurut saya, metode ini efektif sekali, apalagi untuk mata kuliah Topik Khusus dalam Akuntansi yang memang butuh update dan perspektif beragam tiap tahunnya,” tegasnya.

Setiap semester, beliau selalu berusaha mengundang narasumber dari berbagai latar belakang mulai dari industri, kantor akuntan publik, regulator seperti OJK atau BPK, sampai akademisi dengan riset terbaru supaya mahasiswa mendapat gambaran yang utuh dan sesuai konteks. Ke depannya, Dr. Ratna juga berencana untuk mengeksplorasi format yang lebih kolaboratif, misalnya dengan mengadakan panel diskusi, mini case study bersama praktisi, atau sesi mentoring. Tujuannya jelas, agar mahasiswa bisa lebih aktif terlibat dan punya kesempatan membangun jejaring yang berharga untuk karier mereka nanti.

Yang membuat kelas ini makin menarik adalah partisipasi aktif dari mahasiswa IAP 2022. Dr. Ratna mewajibkan setiap mahasiswa untuk berperan di tiap sesi kuliah tamu, entah sebagai moderator, master of ceremony (MC), bahkan pembahas. Keberanian dan kontribusi mereka ini diapresiasi dengan pemberian sertifikat. Sehingga, selain mendapat ilmu dan pengalaman nyata dari para ahli, mahasiswa juga mengasah kemampuan public speaking dan partisipasi mereka di ranah publik. Inisiatif Dr. Ratna Mulyany dalam mata kuliah Topik Khusus dalam Akuntansi ini benar-benar menunjukkan komitmen universitas dalam mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas akademis, tapi juga adaptif, profesional, dan siap berkontribusi dalam dinamika dunia akuntansi global.

Press Release : International Accounting Program (IAP) 22

Editor : Nabila Anris