Darussalam – Wira Nahma Griantara, Mahasiswa Program Studi Ekonomi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Syiah Kuala (USK) berhasil raih medali perak di ajang Inventors Connect: Innovation Talks 2025 yang diselenggarakan oleh National Research Council of Thailand (NRCT). Wira bersama timnya, Selvia Katiara (Statistika, Fakultas MIPA) dan Syifa Lanita (Teknik Sipil, Fakultas Teknik) berhasil membawa pulang juara setelah melalui proses perlombaan dari tanggal 2 hingga 6 Februari 2025.
International Intellectual Property, Invention, Innovation and Technology Exposition (IPITEx 2025) memiliki beberapa kategori perlombaan, tim Wira berhasil meraih juara pada kategori foodstuffs.
Wira dan timnya mengusung produk “Depik Fish” yang sudah memiliki sertifikasi halal dan izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT). “Depik Fish merupakan makanan fungsional berbahan dasar ikan depik, Ikan depik sendiri merupakan ikan endemik yang hanya hidup di Danau Laut Tawar, kabupaten Aceh Tengah Takengon. Kekayaan alam yang melimpah menjadikan produk ini banyak diminati masyarakat,” jelas Wira.
“Proses persiapan untuk mengikuti lomba ini dimulai dari bulan November hingga Februari lalu,” tutur Wira. Setelah kurang lebih tiga bulan mempersiapkan riset kewirausahaan yang tim mereka susun, selanjutnya hasil dari riset tersebut dipresentasikan di hadapan tiga orang juri secara offline di International Trade & Exhibition Centre (BITEC) Bangkok, Thailand.
Wira mengaku timnya tidak mengalami kendala apapun saat proses perlombaan berlangsung. Ia dan timnya mempersiapkan kebutuhan lomba, seperti poster, bahan baku, produk, hingga isi presentasi dengan baik dan lengkap.
Ide ikan depik ini pertama kalinya Ia susun untuk mengikuti lomba UTU Awards 2024. Dalam acara ini Wira berhasil meraih juara harapan dua.
Selain itu, Wira juga pernah mengikuti kegiatan MBKM Wirausaha Merdeka Unpad, ia membuat produk di bidang tekstil, Ia juga merupakan salah satu mahasiswa yang lolos pendanaan P2MW 2024 di bidang budidaya dengan mengusung ide pelet ikan dari daun lamtoro; tulang ayam; dan limbah sayur, dan yang terakhir ia juga pernah mengikuti kegiatan MBKM USK Unggul di Tunku Abdul Rahman University of Management and Technology (TAR UMT), pada bulan November 2024 lalu.
(Perspektif/Alam)
