Darussalam– Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Aceh sukses menggelar Pelatihan Jurnalistik untuk pemuda di hotel Grand Arabia, Blang Padang, Banda Aceh, Aceh. Pelatihan ini berlangsung dari 10 hingga 13 Juli 2023. Sebanyak 42 jurnalis dari berbagai kabupaten Aceh, seperti Aceh Utara, Meulaboh, Aceh Besar, Banda Aceh hingga Aceh Timur, ikut serta dalam pelatihan ini. Mereka belajar seputar teori dan praktik dalam bidang jurnalistik yang diberikan pelatihan langsung dari jurnalis senior Aceh serta jurnalis media nasional.
Meski terjadinya sedikit pro dan kontra atas terpilihnya 42 peserta dari 880 pendaftar, panitia telah menjamin bahwa peserta yang terpilih sudah memenuhi syarat, ketentuan serta kriteria yang dibutuhkan oleh pelatihan jurnalistik kali ini. Antara lain mengetahui jurnalistik, memasukkan link berita yang pernah ditulis, apa yang ingin dipelajari serta belum pernah mengikuti kegiatan Dispora pada tahun 2023. Mengingat keinginan Dispora khususnya bidang kepemudaan untuk memberikan ruang belajar, berkarya dan mengembangkan kreativitas dan kesempatan kepada seluruh pemuda Aceh.
Pelatihan ini resmi dibuka oleh Kabid Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh, Bapak Ir. Syaifullah, M. Si yang berharap peserta dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di dunia jurnalistik dengan baik serta menjadi jurnalis yang profesional di masa depan. Beliau juga menekankan untuk bertanya karena peserta akan mendapatkan penjelasan yang komprehensif dari para narasumber yang sangat berkompeten dan berpengalaman, sehingga akan berdampak positif terhadap berita yang akan diterbitkan oleh jurnalis muda.
Selama pelatihan, peserta menyerap materi dan praktek yang beragam, mulai dari kelas penulisan berita feature yang dipandu langsung oleh Nurul Hayati dari media Serambi Indonesia, disini peserta dijelaskan jenis berita dan lebih fokus bagaimana cara menulis berita yang tidak berlebihan dan terfokus pada yang ingin diberitakan. Kemudian, teknik dan keterampilan wawancara berita yang diajarkan oleh Yarmen Dinamika, jurnalis senior Aceh dari Serambi Indonesia, disini peserta dijelaskan kode etik sebagai jurnalis serta bagaimana menyusun pertanyaan kepada narasumber berita. Hingga potret jurnalistik yang disampaikan oleh M. Anshar, redaktur foto harian Serambi Indonesia.
Tak sampai disitu, peserta juga mendapatkan pembelajaran dan praktik video jurnalistik dari Reza Munawir, Kontributor CNN Indonesia TV serta Dosi Elfian produser Kompas TV yang menumpahkan ilmunya kepada kami terkait teknik menjadi reporter. Terdapat juga materi tentang mengenal narasi dan narator dalam berita video yang diajarkan oleh Mustajab dari Kompas TV, dan berita video media online yang disampaikan oleh Hendra Saputa dari Jurnalis Acehvideo TV.
“ Total ada 7 Narasumber hebat pada pelatihan jurnalistik ini. Jurnalis muda harus haus ilmu dan terus meningkatkan keterampilannya dimulai dari kecepatan, ketepatan serta keberimbangan dalam penyampaian informasi agar tidak menjadi informasi hoax yang menyesatkan. Di sisi lain, bekal yang dapat ditekuni lebih lanjut yakni memahami tanggung jawab seorang jurnalis, peran jurnalistik dan penyampaian berita akurat dan tepat,” ungkap inaya, peserta pelatihan jurnalistik 2023.
Setelah penyampaian kesan dan pesan dari peserta, dilanjutkan dengan penyampaian dan arahan sekaligus menutup kegiatan oleh kasi kepemudaan Ibu Syarifah Irma Henny,SE, MM serta melakukan foto bersama, Maka berakhirlah pelatihan jurnalistik dengan sukses.
(Perspektif/ Ula Ariska)