Darussalam- Himpunan Mahasiswa Manajemen (HMM) Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Syiah Kuala (FEB USK) menyelenggarakan untuk pertama kali kompetisi META (Management E-Sport Tournament) dengan mengangkat tema “Build Your Teamwork, Beat Your Enemy,” acara ini dilaksanakan pada 30-31 Juli 2022 yang berlokasikan di Café El Commandate Coffe Batoh.
Management E-Sport Tournament (META) merupakan sebuah turnamen e-sport yang dibuka untuk umum kepada warga Banda Aceh dan sekitarnya, adapun cabang kompetisi yang diadakan adalah Mobile Legend. Acara ini merupakan salah satu program kerja dari departemen olahraga mahasiswa HMM FEB USK.
Setelah melakukan persiapan selama dua bulan, kompetisi META yang diadakan oleh kabinet Filantropi ini berhasil dilaksanakan dengan tujuan untuk meningkatkan perkembangan komunitas dan industri e-sport dan mengakomodasikan potensi masyarakat Aceh dalam bidang e-sport. Menurut Muhammad Rayyan selaku ketua panitia META, inspirasi dari pelaksanaan kompetisi ini berasal dari perkembangan teknologi dan game e-sport di Indonesia yang sudah mencapai tingkat internasional.
Selain itu, META juga ingin memecahkan stigma negatif mengenai game online sendiri, nantinya pemenang akan mendapatkan sertifikat dan uang tunai sebagai penghargaan ganjaran atas kemenangan yang telah diperoleh. Tak hanya itu, META juga akan mengusulkan pemenangnya untuk ESI Banda Aceh.
Setelah bertanding sengit, kejuaraan atas lomba e-sport pada kegiatan META pun diumumkan. Hasilnya, berdasarkan keputusan perlombaan, juara 1 berhasil diraih oleh tim Pokemon Aceh, sementara juara 2 dimenangkan oleh tim Mcd, dan juara 3 diserahkan kepada tim Himapol x Mulkan. Di samping itu, untuk kategori kejuaraan Most Valuable Player (MVP) berhasil diraih oleh Radilva dari team Pokemon Aceh, dengan diumumkan para pemenang, acara META pun sukses diselenggarakan dengan meriah.
“Harapannya, dengan diadakan kompetisi META ini dapat membangkitkan semangat pemuda Aceh untuk menjadikan e-sport sebagai hal yang menarik untuk ditekuni agar mereka dapat berajang di ajang professional maupun nasional nanti,” ungkap Muhammad Rayyan selaku ketua panitia META.
(Perspektif/Hayyun, Ula)