Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Syiah Kuala (USK) melalui Kementerian Politik Hukum dan Keamanan menyelenggarakan seminar wawasan kebangsaan dan anti radikalisme di Balai Keurukon Fakultas Teknik USK pada Jum’at, 24 November 2023.
Acara yang mengangkat tema “Harmoni dalam Keanekaragaman Membangun Wawasan Kebangsaan dan Menolak Radikalisme” ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa nasionalisme melalui wawasan kebangsaan di kalangan mahasiswa sebagai salah satu upaya mencegah tumbuhnya paham radikal di lingkungan kampus.
Acara ini dibuka oleh Rektor Universitas Syiah Kuala yang diwakili oleh Pembina BEM USK Dr. drh. Faisal Jamin, M.Si. Saat membuka acara beliau menyampaikan bahwa forum diskusi mengenai wawasan kebangsaan seperti ini merupakan hal yang sangat penting guna meningkatkan kembali jiwa nasionalisme pada mahasiswa sebagai generasi penerus bangsa, serta diharapkan kedepannya forum-forum seperti ini dapat terus berlanjut di lingkungan USK.
Dalam sambutannya Ketua BEM USK M. Habil Fasya yang diwakili oleh Wakil Ketua BEM USK Alinafia Nasution menyampaikan bahwa wawasan kebangsaan merupakan suatu hal yang penting dan harus dimiliki setiap pemuda untuk mencegah disintegrasi bangsa. Selanjutnya Menteri Polhukam BEM USK Muhammad Erlangga Nasution menyampaikan bahwa urgensi kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan kampus adalah karena mahasiswa sebagai bagian dari penerus kepemimpinan bangsa merupakan target empuk dari penyebaran paham-paham radikal, sehingga apabila mahasiswa tidak memiliki wawasan kebangsaan dan rasa nasionalisme yang tinggi maka dikhawatirkan kerentanan akan terpapar paham radikal dan intoleransi akan sangat besar yang akhirnya akan berujung kepada disintegrasi bangsa. Alfarizi selaku Ketua Panitia berharap agar peserta dapat memetik nilai-nilai moral dan nilai-nilai ideologi Pancasila setelah mengikuti acara ini.
Adapun pemateri yang dihadirkan pada kegiatan ini ialah Munarwansyah, SE, MM. Selaku Kepala Bidang Ideologi, Wawasan Kebangsaan dan Karakter Bangsa Kesbangpol Aceh yang memberikan materi terkait peran generasi muda dalam memelihara dan memantapkan wawasan kebangsaan, dan Kompol Apriadi S. Sos, MM. Selaku Kasubdit Kamneg Ditintelkam Polda Aceh yang memberikan materi terkait pencegahan intoleransi, radikalisme, dan terorisme. Di akhir acara, kedua pemateri menyampaikan apresiasi sebesar-besarnya kepada panitia dan antusiasme seluruh peserta karena dengan adanya kegiatan seperti ini diharapkan dapat meningkatkan rasa nasionalisme dan pemahaman terhadap ideologi Pancasila bagi generasi muda.
Press Release BEM USK
Penulis: Afdhal
Editor: Dinda