BeritaKampusOpini

Mengulik Pengalaman Mahasiswa PMM di USK

×

Mengulik Pengalaman Mahasiswa PMM di USK

Sebarkan artikel ini

Darussalam –  Sebagai Perguruan Tinggi dengan peringkat terbaik se-Sumatra menurut www.webometrics.info, menjadikan Universitas Syiah Kuala (USK) sebagai pilihan Perguruan Tinggi  (PT) Penerima dalam Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM). Selain itu,  letak USK yang berada di Provinsi Aceh dengan anggapan akan kentalnya syariat islam dan juga daerah yang minim akan kriminalitas menjadi alasan mahasiswa PMM memilih USK

Icha, seorang mahasiswa PMM di USK asal Jawa Tengah mengatakan bahwa dari pihak kampusnya menyetujui USK sebagai PT penerima dikarenakan perguruan tinggi dengan peringkat pertama se-Sumatra berdasarkan hasil rank dari salah satu lembaga pemeringkatan dunia yang resmi. Selain itu, persetujuan dari kedua orang tua yang beralasan bahwa Aceh masih berpegang teguh akan syariat islam menambah keyakinan untuk memilik USK.

PMM yang telah diselanggarakan hingga batch 3 ini mendukung para mahasiswa untuk mempelajari dan mengenal budaya-budaya dari daerah Aceh. Tidak hanya budayanya, mereka juga berkesempatan untuk merasakan bagaimana rasanya menjadi mahasiswa selama satu semester di Perguruan Tinggi yang ada di Aceh. Mahasiswa PMM yang memilih USK sebagai PT Penerima tentunya merasakan adanya perbedaan sistem pembelajaran dengan PT asalnya. Icha yang menjadi salah satu mahasiswa PMM USK menceritakan pengalamannya yang berkesempatan belajar di Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) USK. Beberapa perbedaan yang paling ia rasakan yaitu, jadwal kuliah dengan 16 pertemuan dimana pertemuan tersebut biasanya akan terdiri dari dua orang dosen pengajar. Hal ini berbeda dengan PT asalnya yang hanya memiliki satu dosen untuk satu mata kuliah hingga akhir semster dan soal ujian pada PT asal Icha ditentukan oleh pihak kampus untuk semua kelas. Selain itu, ia juga menyebutkan sistem pembelajaran di FEB USK yang menarik hingga memicu tantangan bagi dirinya sendiri.

Berada di daerah yang masih awam suasananya dan bertemu orang-orang asing yang belum pernah dijumpai menimbulkan pengalaman yang menegangkan. Namun, hal tersebut tidak mempersempit mahasiswa PMM inbound USK untuk mendapatkan banyak pengalaman yang berkesan selama belajar di FEB USK. Seperti sistem pembelajaran yang menarik, diskusi kelompok yang mendebarkan saat di kelas, bertukar pengetahuan mengenai daerah asal dan daerah Aceh dengan orang-orang sekitar kampus, dan masih banyak lagi pengalaman yang akan didapatkannya.

“Selama belajar di FEB USK, saya banyak bertemu teman-teman mahasiswa yang ramah, dan juga mereka sangat membantu saya dalam beradaptasi menjadi mahasiswa sementara di FEB USK,” ujar Icha salah satu mahasiswa PMM di FEB USK.

(Perspektif/Annisa)

Editor: Astri Rahma Deyta